Computer Engineering (CE)
Mempelajari
antara lain tentang bagaimana mendisain dan merancang konstruksi komputer dan
sistem berbasis komputer yang baik. Ilmu yang terlibat adalah tentang hardware,
software, komunikasi dan tentu saja memahami proses interaksi antar bagian
tersebut.
Contoh :
Rangkaian Elektronik dan sistem digital, mikroprosesor dan bahasa assembler.
Computer Science (CS)
Mempelajari
antara lain tentang bagaimana mengembangkan robotik, computer vision,
intelligence system, bio-informatika, dan hal-hal lainnya yang terkait dengan
pengembangan komputer kedepannya dan juga mempelajari dasar teoritis
dari informasi perhitungan dan praktis untuk implementasi sistem komputer.
Contoh :
penelitian pendekatan untuk menggambarkan perhitungan untuk memecahkan
masalah komputasi yang spesifik, dan interaksi manusia-komputer berfokus
pada tantangan dalam membuat komputer dan perhitungan yang berguna, bermanfaat,
dan universal diakses manusia.
Software Engineer
Profesi software
engineer sebenarnya ada kemiripannya dengan profesi programmer, system analyst
ataupun SQA engineer. Yang membedakannya adalah software engineer memerlukan
keahlian lebih mendalam dalam hal SDLC yaitu seluruh proses yang
harus dijalani dalam pengembangan software.
Keahlian unik seorang
software engineer adalah kemampuannya untuk merekomendasikan dan menerapkan
metodologi software development terbaik dalam sebuah proyek. Metode-metode
software development populer seperti RUP, Agile, Scrum, XP, TDD, BDD memiliki
keunggulan dan kelemahan dan tentunya diperlukan keahlian dan pengalaman dalam
merekomendasikan dan mengimplementasikan metode yang paling cocok dalam sebuah
proyek software development.
Contoh : pasar online masa depan yang disebut pekerjaan IT masa depan di
Amerika mencoba menjawab untuk apakah padaa pada tahun 2012 akan ada lebih
banyak proyek TI, termasuk software engineer, dibandingkan pada tahun 2002.
Information Technologi Specialist
Ahli-ahli teknik
pengoperasian teknologi informasi dan komunikasi membantu pengolahan
sehari-hari, pengoperasiaan dan memantau sistim teknologi informasi dan
komunikasi, komponen peralatan, perangkat keras, perangkat lunak dan yang
berkaitan dengan perlengkapan komputer untuk memastikan pencapaian kemampuan
yang lebih baik, dan mengidentifikasi setiap permasalahan Indonesia.
http://amik-serang.blogspot.com/2010/02/pengembangan-software-development.html
- Hardware
dan network admin sebuah jenis pekerjaan yang banyak dibutuhkan saat ini
terutama pada perusahaan/instansi yang telah mengimplementasikan teknologi
komputer dan internet untuk menunjang pekerjaan. Contonya pc, server,
aksesoris, hub, router, switch, perkabelan.
- System
Administrator adalah seseorang yang bekerja untuk memelihara dan
mengoperasikan sebuah sistem komputer atau jaringan yang berjalan setiap
harinya disebuah organisasi/perusahaan. Contoh : sistem operasi, sevices,
workgroup domain, internet domain name, messaging (email).
- Database
administrator sistem basis data adalah kumpulan data yang saling
berhubungan dan disimpan secara bersama tanpa adanya pengulangan data
(redudansi data) contoh : oracle db, my sql dan ms-sql).
- Programmer
& System Analyst adalah Programmer adalah orang yang bertugas
untuk menulis kode program untuk suatu aplikasi tertentu berdasarkan rancangan
yang dibuat oleh system analis(lebih memahami teknologi komputer). Sistem
analis adalah orang yang bertugas untuk menganalisis sistem dengan
mempelajari masalah-masalah yang timbul dan menentukan kebutuhan-kebutuhan
pemakai serta mengidentifikasikan pemecahan yang beralasan (lebih memahami
aspek-aspek bisnis dan teknologi komputer). Contoh pemrograman (JSP, ASP, PHP
dan C).
Selain itu ada
beberapa tingkatan Technology Specialist bisa di bagi sebagai berikut
:
Technology
Specialists I
Peran ini
membutuhkan pengetahuan atau pengalaman yang seimbang di lapangan.untuk posisi
entry level menerapkan keterampilan dasar.
Contoh : Pada
bidang Applications/Programming, Systems Engineering, Network Analysis, IT
Analysis and Equipment.
Technology
Specialists II
Peran ini
membutuhkan pengetahuan dan beberapa pengalaman substansial di lapangan
berbagai posisi analis untuk posisi tingkat senior.
Contoh : Pada
bidang Applications Programming/Analysis, Network Analysis, IT
Analysis dan posisi tingkat spesialis di System Engineering.
Technology
Specialist III
Peran ini
berisi dua jalur untuk posisi Applications Programming/Analysis, Network
Analysis, dan IT Analysis. Jalur pertama adalah sebagai konsultan teknis dan
yang kedua sebagai penanggung jawab untuk mengajar, mengarahkan, dan mengawasi
pekerjaan staff.
Technology
Specialist IV
Peran ini
memerlukan pengetahuan dan pengalaman kepemimpinan secara fungsional. Para ahli
teknis ini memerlukan pengetahuan yang komprehensif dan pengalaman khusus yang
cukup luas.
untuk
posisi tertinggi teknis di area khusus.
Contoh : Systems
Engineering, Applications Analysis, Network Analysis, dan Operating Systems analysis,
hingga posisi supervisory level di Systems Engineering.
http://amik-serang.blogspot.com/2010/02/pengembangan-software-development.html
Kondisi sektor
telematika saat ini memang tidak sekritis sektor infrastruktur lainnya seperti
ketenagalistrikan, jalan, dan perhubungan. Namun, jika tidak dicermati dan
diantisipasi dengan saksama, mungkin sektor telematika di Indonesia hanya
menjadi pasar gemuk barang-barang konsumtif yang akhirnya berpotensi
meninabobokan rakyat dan melemahkan daya saing bangsa.
Pada
kenyataannya telematika mulai memperburuk situasi “keliru budaya” seperti
bertelepon, menonton televisi atau DVD, serta berkirim pesan singkat (SMS)
sembari mengemudi di jalan raya. Suatu kondisi yang secara langsung memperparah
tingkat kemacetan yang berujung kepada rasa kesal, mudah marah, dan stres
pengguna jalan di kota besar. Di sisi lain, terlambatnya operator menggelar
jaringan telepon tetap telah menjadikan Indonesia tertinggal.
Rendahnya
penetrasi telepon tetap (di bawah empat persen) yang ditingkahi oleh mahalnya
tarif internet telah menutup peluang publik memanfaatkan telematika untuk
memperbaiki tingkat sosial dan ekonomi mereka.Telepon seluler atau ponsel
memang telah menjadi alternatif bertelekomunikasi. Namun, kesenjangan digital
(digital divide) semakin melebar. Meski sudah mulai merambah ke daerah, ponsel
terkonsentrasi di kota-kota besar. Tidak jarang sebuah keluarga memiliki lebih
dari empat ponsel, sedangkan masyarakat di pedesaan belum memiliki akses. Tidak
bisa dimungkiri bahwa perkembangan industri telematika selalu berjalan lebih
cepat dibandingkan dengan kemampuan pemerintah dalam menyiapkan regulasi dan
kebijakan. Kondisi yang sama juga terjadi di negara maju atau negara berkembang
lainnya.
http://amik-serang.blogspot.com/2010/02/pengembangan-software-development.html
Kebutuhan
terhadap tenaga IT di bidang industri software baik di luar negeri maupun di
dalam negeri, adalah sebagai berikut :
- Tenaga IT di
luar negeri, untuk tahun 2015, diperkirakan 3,3 juta lapangan kerja.
- Sedangkan Tenaga
IT domestik, berdasarkan proyeksi pertumbuhan industri pada tahun 2010 target
produksi 8.195.33 US $, dengan asumsi produktifitas 25.000 perorang, dibutuhkan
327.813 orang.
Kebutuhan tenaga
IT di bidang industri software baik di dalam maupun luar negeri juga terus naik
tajam. Tahun 2015 saja, misalnya, kebutuhan tenaga IT di luar negeri mencapai
3,3 juta lapangan kerja. Sedangkan di dalam negeri, kebutuhan tenaga IT
diperkirakan mencapai 327.813 orang. Kebutuhan tenaga profesional IT di dalam
negeri itu didasarkan pada proyeksi pertumbuhan industri tahun 2018 yang
memiliki target produksi sekitar 8.195.33 US $, dengan asumsi produktifitas
25.000 per orang.
Sarjana IT tidak
hanya bisa menjadi seorang pekerja, namun juga bisa menciptakan pekerjaan
sendiri. Para lulusan IT jika didukung dengan kemampuan berwirausaha
yang cukup pasti bisa menjadi pengusaha yang sukses. Hal ini didukung oleh
fakta bahwa masih minimnya produk – produk IT buatan dalam negeri. Pasti pasar
akan lebih memilih untuk membeli program – program buatan dalam negeri yang
jauh lebih murah dengan kualitas yang tidak jauh beda dengan produk – produk
luar negeri.
“Peluang kerja
di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) pada tahun-tahun mendatang,
diperkirakan akan melonjak drastis, seiring kemajuan teknoogi di berbagai
bidang yang membutuhkan adaptasi pasaran kerja. Kebutuhan tenaga IT di bidang
industri software baik di dalam maupun luar negeri juga terus naik tajam. Tahun
2015 saja, misalnya, kebutuhan tenaga IT di luar negeri mencapai 3,3 juta
lapangan kerja. Sedangkan di dalam negeri, kebutuhan tenaga IT diperkirakan
mencapai 327.813 orang. Kebutuhan tenaga profesional IT di dalam negeri itu
didasarkan pada proyeksi pertumbuhan industri tahun 2010 yang memiliki target
produksi sekitar 8.195.33 US $, dengan asumsi produktifitas 25.000 per
orang. Beberapa negara maju dan berkembang saat ini memang mulai merasakan
tingginya kebutuhan akan tenaga kerja di bidang Teknologi Informasi dan
Komunikasi (TIK).
Sumber :
http://mayangadi.blogspot.com/2012/10/perkembangan-telekomunikasi-dari.html
- Menangani
operasi sistem komputer
Tugas-tugas, antara lain :
o Menghidupkan
dan mematikan mesin
o Melakukan
pemeliharaan sistem komputer
o Memasukkan
data
o Tugas
biasanya bersifat reguler dan baku
TEKNISI KOMPUTER
- Memiliki
kemampuan yang spesifik, baik dalam bidang hardware maupun software
- Mampu menangani
problem-problem yang bersifat spesifik
TRAINER
- Melatih
keterampilan dalam bekerja dengan computer
KONSULTAN
- Menganalisa
hal-hal yang berhubungan dengan TI
- Menberikan
solusi terhadap masalah yang dihadapi
- Penguasaan
masalah menjadi sangat penting
PENELITI
- Menentukan
hal-hal baru di bidang TI
- Teori, konsep
atau aplikasi
PROJECT MANAGER
- Mengelola proyek
pengembangan software
Tugas :
o Menyakinkan agar pengembangan software
o Dapat
berjalan dengan lancar
o Menghasilkan
produk seperti yang diharapkan
o Menggunakan
dana dan sumber daya lain seperti yang telah dialokasikan
PROGRAMER
o Membuat
program berdasarkan permintaan
o Menguji
dan memperbaiki program
o Mengubah
program agar sesuai dengan sistem
GRAPHIC DESIGNER
- Membuat desain
grafis, baik itu web maupun animasi
- Perlu menguasai
web design dan aplikasi berbasis web
NETWORK SPECIALIST
o Merancang
dan mengimplementasikan jaringan komputer
o Mengelola
jaringan komputer
o Mengontrol
kegiatan pengolahan data jaringan
o Memastikan
apakah sistem jaringan komputer berjalan dengan semestinya
o Memastikan
tingkat keamanan data sudah memenuhi syarat
DATABASE ADMINISTRATOR
o Mengelola basis data pada suatu organisasi
o Kebijakan
tentang data
o Ketersediaan
dan integritas data
o Standar
kualitas data
SISTEM ANALYST AND DESIGN
- Melakukan
analisis dan identifikasi terhadap sebuah sistem
- Membuat desain
sistem berdasarkan analisis yang telah dibuat
- Keahlian yang
diperlukan
- Memahami
permasalahan secara cepat dan akurat
- Berkomunikasi dengan
pihak lain
Sumber :